Saturday, March 12, 2011

e-Business

Pengertian e-Business

Pengertian e-Business atau definisi e-business adalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dan semiotomatis dilakukan dengan menggunakan teknologi elektronik. E-business memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal secara lebih efisien dan fleksibel. E-business juga banyak dipakai untuk berhubungan dengan suplier dan mitra bisnis perusahaan, serta memenuhi permintaan dan melayani kepuasan pelanggan secara lebih baik.

Penggunaan sehari-hari, e-business tidak hanya menyangkut perdagangan elektronik atau e-commerce saja. Dalam hal ini, e-commerce lebih merupakan sub bagian dari e-business, sementara e-business meliputi segala macam fungsi dan kegiatan bisnis menggunakan data elektronik, termasuk pemasaran Internet. Sebagai bagian dari e-business, e-commerce lebih berfokus pada kegiatan transaksi bisnis lewat www atau Internet. Dengan menggunakan sistem manajemen pengetahuan, e-commerce mempunyai goal untuk menambah revenu dari perusahaan.

E-business berkaitan secara menyeluruh dengan proses bisnis termasuk value chain: pembelian secara elektronik (electronic purchasing), manajemen rantai suplai (supply chain management), pemrosesan order elektronik, penanganan dan pelayanan kepada pelanggan, dan kerja sama dengan mitra bisnis. E-business memberi kemungkinan untuk pertukaran data di antara satu perusahaan dengan perusahaan lain, baik lewat web, Internet, intranet, extranet atau kombinasi di antaranya.

MANFAAT e-business

Tujuan implementasi e-business adalah mendukung efisiensi dan integritas pengolahan data sumber daya manusia, keuangan, supply chain management / Logistic management. Selain itu juga berfungsi sebagai sarana komunikasi dan informasi bagi public dan stakeholder lainnya. Dengan berbasiskan internet, system ini dapat diakses di mana saja sesuai dengan hak akses yang telah ditentukan.

Manfaat implementasi e-Business adalah :

- Meningkatkan kerja operasional perusahaan,

- Meningkatkan peluang akses ke pasar, pemasok, dan pendanaan yang sangat luas.

- Meningkatkan efisiensi perusahaan

- Mempermudah pengelolaan asset perusahaan

- Meningkatkan kualitas layanan terhadap pelanggan

- Meningkatkan komunikasi seluruh stakeholder

- Mengatasi kesenjangan digital

- Media mempromosikan kompetensi perusahaan

- Memperlancar kegiatan ekonomi

- Memperlancar transaksi bisnis

- Sarana penyebaran informasi secara luas Dll.


MANFAAT LAIN Bagi Organisasi

- Memperluas pasar hingga mencakup pasar nasional dan internasional, sehingga dapat menjangkau pelanggan yang cukup luas, memilih pemasok terbaik, dan menjalin mitra bisnis yang paling sesuai.

- Menekan biaya dokumentasi.prosedur, penyimpanan dokumen berbasis kertas

- Dapat mengcreate produk baru dengan cepat

- Menekan biaya persediaan dan overhead dengan cara memfasilitasi manajement rantai nilai yang prosesnya berawal dari pesanan pelanggan dan menggunakan teknik just in time dalam system stock order

- Memungkinkan perusahaan untuk menekankan mass customization terhadap produk dan jasa

- Menekan waktu antara pembayaran dan penerimaan produk

- Meningkatkan produktivitas karyawan melalui rekayasa ulang proses bisnis

- Menekan biaya telekomunikasi

- Pencitraan perusahaan akan meningkat

- Layanan pelanggan lebih baik

- Biaya-biaya transportasi semakin murah

- Menemukan mitra bisnis yang baru dan lebih sesuai.


Bagi Konsumen

- Memungkinkan konsumen berbelanja atau melakukan transaksi setiap saat 24 jamdan dari seluruh tempat

- Memberikan pilihan produk dan pemasok yang lebih banyak kepada konsumen

- Memungkinkan konsumen dalam mendapatkan produk dan jasa yang lebih murah, karena konsumen bisa berbelanja dibanyak tempat dengan waktu yang cepat

- Dalam produk yang terdigitalisasi, e-business memungkinkan pengiriman produk secara cepat dan real time

- Memungkinkan pelanggan memperoleh informasi relevan dan rinci dalam satuan detik

- Memungkinkan pelanggan berinteraksi dangan pelanggan lainnya dalam electronic communities dan saling bertukar informasi

- Memfasilitasi kompetisi yang mengarah pada diskon substansial bagi pelanggan.

Bagi Masyarakat

- Memungkinkan lebih banyak orang bekerja di rumah dan lebih jarang bepergian untuk berbelanja, sehingga kemacetan dan polusi udara dapat berkurang

- Memungkinkan beberapa jenis barang dijual dengan harga lebih murah, sehingga mudah terjangkau oleh banyak masyarakat

- Memungkinkan masyarakat di Negara berkembang dan kawasan pedalaman menikmati produk dan jasa yang relative langka di tempat tinggalnya.

Faktor-faktor penyebab kegagalan E-business

- Penerapan e-business tidak diikuti change management

- Tidak profesionalnya vendor tekhnologi informasi yang menjadi mitra bisnis

- Buruknya infrastruktur komunikasi

- Tidak selarasnya strategi TI dengan strategi perusahaan

- Adanya masalah keamanan dalam berinteraksi

- Kurangnya dukungan financial

- Belum adanya peraturan yang mendukung dan melindungi pihak-pihak yang berinteraksi [cyberlaw]

- Menggunakan target jangka pendek sebagai pijakan investasi e-business

No comments:

Post a Comment